10 April 2008

Akhirnya Bisa

Telah mantap pagi itu Senin, 31 Maret 2008 istriku berangkat kerja sendiri dengan mengendarai sepeda motor dinasnya jatah dari kantor BBTKL dimana dia bekerja, sebenarnya motor itu sudah diperolehnya enam bulan yang lalu hanya saja istriku belum bisa mengendarai sepeda motor bahkan sepeda pun tak bisa. Dengan motivasi yang kuat terutama akan ditariknya kembali sepeda motor dinas itu jika tidak dipakai untuk transportasi kerja, maka rajinlah istri bejar sampai bisa dan akhirnya dapat naik sepeda motor sendiri seperti sekarang ini.


Setelah tidak lagi antar jemput, yang rata-rata pulang balik ketika mengantar maupun menjemput membutuhkan waktu total 3 jam maka berarti saya sekarang ada waktu 3 jam sehari yang harus dialihkan fungsinya sehingga tidak pasif dan bermanfaat. Untuk sementara, waktu itu saya gunakan untuk membangkitkan kembali kebiasaan saya yang sudah agak lama ditinggal yaitu menulis, tetapi apabila order ramai maka waktunya tentunya lebih leluasa sehingga lebih optimal hasilnya.

Dari sisi lain waktu bersama menjadi berkurang, kalau selama ini istri kerja dari pagi samapi sore bahkan malam sehingga sampai rumah sudah capek dan tak ada gairah beraktifitas apapun lagi kecuali hanya tidur. Ketika masih antar jemput paling tidak selama di perjalanan menjadi waktu yang leluasa untuk bicara kalau sekarang harus mencarai-cari waktu yang pas karena sayapun sudah capek beraktifitas seharian salah-salah emosi yang ada karena sama-sama capek.

Akan tetapi dengan selalu berpikiran positif tentunya ada rencana yang terbaik dari Sang Dalang untuk kami semua, baik saya, istri, anak-anak masa kini maupun yang akan datang.

Tidak ada komentar:

Merebut Masa Depan

Masa depan sukses pasti menjadi impian setiap orang, berbagai cara diupayakan untuk mencapainya. Standard tentunya sudah ditentukan lebih a...