Oglangan

Senin, 14 Juli 2008 pagi itu pukul sembilan saat saya lagi ngenet tiba - tiba listrik padam, saya pikir njegleg ternyata tidak, kemudian saya periksa meteran lain sama hasilnya, kutanya tetangga sama, dan pada hari itu listrik baru nyala pukul lima sore.

Seharian bisa dikatakan seluruh aktifitas yang berkaitan dengan listrik total berhenti.

Depot air minum, biasanya sudah mengalirkan uang harus berhenti. Banyak pelanggan datang kecewa, ada yang menitip galonnya untuk diambil nanti saat listrik hidup, ada yang karena butuh sekali akhirnya mencari depot lain.

Londre, pekerjaan semuanya berhenti mesin cuci tak bisa hidup, seterika tak bisa digunakan, pelanggan banyak kecewa terutma yang minta selesai hari itu.

Wartel, andalan sekarang adalah fax karena telpon sudah tidak sebagus dahulu juga berhenti karena mesin fax menggunakan listrik.

Agen tiket relatif jalan karena masih mengandalkan telepon.

Oglangan atau giliran pemadaman listrik untuk skala kecil sudah sangat menggangg ukm sepeti saya punya, pendapatan menjadi berkurang padahal kewajiban - kewajiban harus tetap ditunaikan, untuk solusi seandainaya menggunakan genset sebagai cadangan apakah bisa menutup biaya operasionalnya, jika tidak menurut berita oglangan akan tetap berlangsung sampai waktu tak dapat ditentukan.

Bagaimana manajemen listrik Indonesia, banyak pakar ada pemerinahan apakah tak dapat menyelesaikan masalah yang sangat maha penting dan mendesak serta menyangkut hajat hidup oang banyak ini.

Hari Bayangkara (Billboard Tomy Group)

Bill Board Tomy Group mengintip diantara bendera panca sila, berkibarlah benderaku, berkibarlah Tomy Group.

Danin Billah

Danion Billah bin Rasjoyo
Ibu Nur Syarofah

Mahasiswa Fakultas Adab UIN Sunan Kalijogo Yogyakarta

Alamat asal Werdi Tengah RT/RW 13 / 06 Wonokerto
Pekalongan 51153

Pegiat SPA

Gabung ke Depot Air Minum Semeru 1 Juni 2008 menggantikan temannya Iim yang akan PKL bulan ini

Iim Hilman

IIm Hilman bin Suyitno ibunya Ibu Tini

Mahasiswa Fakultas Tarbiyah

UIN SunanKalijogo Yogyakarta

berasal dari Argo Makmur Bengkulu Utara

gabung di Depot Air Minum SEMERU

Pegiat SPA

Penguatan Modal

Gambar dijadikan lampiran

untuk mengajukan dana pinjaman lunak

dari P2KPM Kabupaten Sleman.

Pinjaman pertama tahun 2002

(tak ada gambranya , filenya hilang)

turun lima juta rupiah

saya gunakan untuk menambah modal

pembuatan depot air minum

khususnya untuk membeli galon-galon dan penyertanya.

Pinjaman kedua tahun 2006

pada gambar warna biru dan bertulisan 2005

karena pada saat itu ada kesalahpahaman memahami syarta pinjaman.

Untuk yang ini turun sepuluh juta, saya gunakan untuk memebeli mesin londre.

Gambar dengan tahun 2008

saya jadikan lampiran untuk pinjam lagi,

tapi baru diajukan.

Pengajuan ini saya lakukan lagi

karena ada tawaran dari pihak panitia P2KPM

menurut mereka saya termasuk peminjam kriteria baik.

Pinjaman yang diberikan

dengan bungan enam porsen

satu tahun selama dua tahun,

jadi sebulannya berbunga setengah porsen.

Untuk pengembalian grass periuodnya empat bulan

jadi bulan kelima baru membayar pokok dan bunga.

Untuk bulan pertama sudah bayar bunga.

Depot Air Minum

Bisnis air minum untuk masa sekarang dan yang akan datang masih menjanjikan hal ini kalau dikaitkan dengan semakin sulitnya kita mendapatkan air bersih yang dikarenakan banyak sebab seperti penggundulan hutan, betonisasi untuk perkotaan, polusi dan juga bahan bakar minyak semakin berkurang. Selain itu gaya hidup orang sekarang segala selalu ingin instan, tak mau repot.

Bisnis air minum ini ada yang diselenggrakan oleh pemodal besar dengan mendirikan pabrik air minum kemasan, dan bagi yang bermodal kecil bisa mendirikan depot air minum atau ketika awalnya terkenal dengan nama depot air minum isi ulang. Untuk depot air minum baik yang berskala pabrik maupun berskala home industri harus melalui beberapa tahapan – tahapan :

1. Bahan baku
   Bahan bakunya adalah air, untuk ini bisa diambil dari sumber mata air atau dari sumur buatan sendiri. Sebelumnya air ini harus diujikan di laboratorium, bisa negeri yaitu di Dinkes/ BBTKL Depkes atau laboratorium swasta yang sudah memenuhi standar laboratorium air. Adapun yang dites adalah unsur fisika, kimia dan biologi.


2. Peralatan
   Hasil tes air digunakan untuk menentukan peralatan yang akan dipakai, misalnya bagaimana hasil uji secara fisika atau kimia, Jika hasil tes sangat jelek menurut tes laboratorium tentunya peralatan untuk filter fisika atau kimia ini yang harus dipersiapkan harus disesuaikan tenunya lebih banyak. Untuk hasil tes laboratorium biologi adalah tes terakhir yang harus diperhatikan sebab jika masih ada bakteri utamanya, bakteri coli perlu dipretimbangkan penyediaan peralatan sehingga air setelah melalui peralaan / penyinaran langsung siap dapat diminum.


3. Ruang Operasional
   Keperluan ruang ini juga harus mempertibangakn peralatan yang akan digunakan, serperti kalau memerlukan bak penampungan air tentunya ruang yang diperlukan lebih luas dan Almari yang dipilh


4. Almari
   Almari ini bisa bermacam-macam bentuk dan jenisya yang dipilih, misalnya almari terbuat seluruhnya dari alumnium dan kaca, atau kombinasi alumunium, kaca dan triplek atau yang lainnya sedangan tempat pengisian bisa satu, dua atau lebih. Untuk pencucian galon ada yang cukup cuci seprot air saja atau ditambah cuci pakai rumbai nilon.


5. Daya Listrik
   Menyesuaikan kebutuhan


6. Alat transportasi
   Menyesuaikan kebutuhan


7. Bak pengangkut
   Menyesuaikan kebutuhan


8. Tutup galon dan tisu
   Menyesuaikan kebutuhan


9. Surat Keterangan
   Surat keterangan yang wajib dimiliki agar pelanggan mantap untuk menkonsumsi air minum kita adalah surat keterangan dari laboratorium tentang kelayakan air yang kita jual untuk dikonsumsi, jika akan dimintakan ijin maka laboratorium yang kita pilih adalah yang ditunjuk oleh Departemen Kesehatan.


10. Perijinan
    Perijinan yang diperlukan minimal adalah Ijin Gangguan, untuk perijianan yang lain menyesuaikan bentuk badan usahanya dan peraturan pemerintah yang berlaku.
    

Seluruh tahapan diatas yang terpenting adalah melihat potensi pasar dimana kita akan mendrikan Depot Air Minum tersebut.